• Jelajahi

    Copyright © JELAJAH HUKUM

    Afiliasi MPTG

    Banner IDwebhost

    PENDIDIKAN

    Anggota DPR RI dari Fraksi Demokrat Iman Adinugraha Bagikan 5000 Paket Sembako Kepada Para Korban Bencana Banjir di Wilayah Dapil 1 Kabupaten Sukabumi

    Minggu, 3/09/2025 08:22:00 AM WIB Last Updated 2025-03-09T01:33:49Z
    masukkan script iklan disini
    Foto: Anggota DPR RI dari Fraksi Demokrat Iman Adi Nugrha (kiri) saat memberikan bantuan secara simbolis kepada keluarga bencana banjir di Kab.Sukabumi

    Jelajahhukum.id|SUKABUMI - Pasca Bencana Alam banjir dan tanah longsor yang terjadi pada tanggal 6 Maret 2025 di kabupaten Sukabumi merupakan kabar duka, karena bencana alam yang disebabkan curah hujan yang tinggi mengakibatkan jatuhnya beberapa korban jiwa dan juga beberapa dilaporkan masih belum ditemukan, maka dengan cepat Iman Adinugraha, SE.,Akt langsung bertolak kembali dari Jakarta walaupun baru sampai Jakarta kamis malam Jumat tanggal 6 Maret 2025.


    Dengan hati yang bercampur kesedihan mendengar rakyat Sukabumi dirundung duka, beliau pun langsung berangkat dari Jakarta menuju Sukabumi hingga beliau tiba pada tanggal 7 Maret 2025 dan langsung mengumpulkan rekan-rekan menggalang dana untuk masyarakat yang terdampak.


    Setelah musyawarah bersama di rumah Aspirasi Iman Adinugraha, lalu mengambil keputusan dan langsung menyiapkan bantuan sembako sebanyak 5000 paket yang dibagikan melalui perwakilan RT dan RW dan langsung disalurkan kepada masyarakat di dapil 1 Kabupaten Sukabumi. Iman Adi Nugraha pun terjun kebeberapa lokasi, salah satunya Kampung Tonjong Desa Tonjong kecamatan Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi, Sabtu (08/03/2025).


    Iman Adinugraha, SE.,Akt Anggota DPR-RI Fraksi Demokrat mengatakan, banjir yang terjadi di kabupaten Sukabumi ini banyak sekali ya, titik-titiknya di Palabuhanratu, di Pajampangan di Cimanggu dan Ciemas serta wilayah utara juga terjadi.


    "Ini tentu sangat memprihatinkan mendengar kabar duka, padahal saya hari kamis pada tanggal 6 maret itu paginya berangkat ke Jakarta dan belum terjadi apa-apa. Saya ketika sudah tiba di Jakarta pada hari Kamis tanggal 6 maret malam Jumat dapat kabar bahwa di Palabuhanratu terjadi banjir akibat curah hujan yang tinggi, saya baru sampai di Jakarta maka kembali lagi ke Palabuhanratu dan memang banjir kali ini cukup parah ya, lebih dari yang bulan Desember tahun 2024 lalu," ucap Iman.


    Malam Jumat tanggal 6 maret 2025 ramai kabar dari terminal dan pasar Palabuhanratu terendam banjir, lanjut Iman, yang mana menyebabkan masyarakat dan pedagang terdampak mengalami kerugian ratusan juta mungkin sampai miliaran rupiah kalau secara keseluruhan.


    "Ini tentu juga sangat memprihatinkan kita semua, rumah-rumah penduduk banyak yang hancur, korban jiwa berguguran. Saya tadi dapat informasi di kecamatan simpenan masih banyak warga yang belum ditemukan karena tertimpa longsoran. Ini cobaan ya, untuk kabupaten Sukabumi. Kita masih ingat beberapa bulan yang lalu juga ada bencana tapi yang dialami saat ini juga bencana lebih besar lagi kerusakan yang banyak," ungkap Iman Adi Nugraha.



    Saya sebagai anggota DPR RI, masih kata Iman, tentu memiliki kepedulian untuk bisa memberikan kontribusi apapun itu. Makanya pada hari ini saya dengan kawan-kawan, yang paling penting adalah pasokan sembako dulu bahan makanan pokok. Ini ada sarung kita udah bikin paket sebanyak 5000 paket, insya Allah kita akan datang, kita akan bagikan kepada masyarakat. Selanjutnya tentu banyak infrastruktur yang rusak jalan juga jembatan pada rusak.


    "Alhamdulillah kita kedatangan pak wapres Gibran tadi pagi sudah melihat ke Jembatan Bojongkopo dan melihat keadaan masyarakat sekitar bantaran sungai Cipalabuhan, juga akan ada Gubernur Dedi Mulyadi ya, tentu ini semakin besar harapan untuk solusi masyarakat terdampak," jelas Iman.


    Kita harus sama-sama turun semua komponen, lanjutnya, karena ini musibah ya tidak bisa dikerjakan oleh pemerintah daerah saja, tidak bisa mengandalkan dana APBN ataupun APBD saja karena tentu ada keterbatasan.


    "Dalam duka yang terjadi ini semua partisipasi masyarakat saya kira yang lebih diutamakan baik nanti dari para pengusaha, para donatur, tolonglah ada kepedulian terhadap para korban bencana banjir dan longsor di kabupaten Sukabumi. Adanya perusahaan-perusahaan besar yang ada di Palabuhanratu mungkin bisa menyisihkan, misalnya untuk masyarakat kabupaten Sukabumi yang hari ini dilanda bencana banjir, dimana rumah-rumah mereka banyak yang rubuh, perabotan rumah tangga banyak yang hanyut sangat perlu uluran tangan kita ya," papar Kang Iman sapaan akrabnya.


    Iman pun menghimbau kepada semua lapiaan masyarakat, kalau tidak kita bersama-sama maka saya kira akan berat beban masyarakat kita di kabupaten Sukabumi


    "Kita sudah mengadakan pertemuan dengan kawan-kawan apa yang harus kita lakukan, yang akhirnya kita putuskan. Karena belum ada sumber bantuan dari manapun, ya kita bersama kawan-kawan udunan untuk membikin paket bantuan ini. Alhamdulillah dari hasil udunan pribadi-pribadi ini hari ini kita sudah bikin 5000 paket sembako yang akan kita salurkan kepada yang memang yang membutuhkannya. Kenapa saya cepat? karena memang saya tinggal di Sukabumi, rumah saya di Sukabumi, saya lahir di Sukabumi, saya besar di Sukabumi, saya berangkat menjadi anggota DPR RI juga mewakili masyarakat kabupaten Sukabumi. Maka ketika terjadi sesuatu tentu saya pun ingin berbuat sesuatu untuk rakyat saya di kabupaten Sukabumi," ujarnya lagi.



    Tapi tentu saya tidak berbangga dengan pujian, masih kata Iman, karena memang kita itu sebagai wakil rakyat ya, kita dipilih oleh rakyat, kita diberikan amanah oleh rakyat untuk mewakili mereka.


    "Jadi walaupun saya belum bisa berbuat banyak ya, karena saya baru 3 bulan 4 bulan ini bekerja tapi paling tidak dengan bencana ini saya ingin memberikan sesuatu yang terbaik untuk mereka semampu kita dari kocek sendiri. Mudah-mudahan ini bermanfaat, adapun memang musibah mereka juga harus turun. Terimakasih juga pada semua awak media ikut dalam memberitakan kepada publik masyarakat umum, mudah-mudahan banyak orang yang tersentuh ya, tadi saya bilang bahwa persoalan bencana ini tidak bisa diselesaikan oleh pemerintah daerah saja, tidak bisa diselesaikan oleh pemerintah provinsi maupun pusat, tetapi semua ada masyarakat harus bahu-membahu membantu saudara kita ya. Kalau hari ini saya bisa memberikan bantuan paket sembako nanti mungkin teman-teman yang lain itu membantu matras, pakaian, kan kalau banyakan jadi beban masyarakat tidak terlalu berat," pungkasnya.


    (Tim)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini