Jelajahhukum.id|BOGOR – Dalam situasi yang semakin mengkhawatirkan, Abdullah Yahya Ayyash menegaskan kembali perlunya perhatian serius dari pemerintah Kabupaten Bogor terhadap permasalahan pengangguran yang terus meningkat. Data terbaru menunjukkan bahwa tingkat pengangguran di daerah ini telah mencapai angka yang mencengangkan, dan hingga saat ini, belum ada langkah konkret dari pemerintah untuk mencari solusi yang efektif, Rabu (27/11/2024).
Masyarakat Kabupaten Bogor merasa sangat terdampak oleh tingginya angka pengangguran, yang tidak hanya berdampak pada kondisi ekonomi, tetapi juga berpotensi meningkatkan angka kejahatan, termasuk tindakan kriminal yang dilakukan oleh geng motor dan kelompok lainnya. Ketiadaan lapangan kerja yang memadai menjadi salah satu penyebab utama meningkatnya perilaku menyimpang di kalangan pemuda.
"Kami mendesak calon bupati yang akan datang untuk mengambil langkah nyata dalam menyelesaikan permasalahan ini. Pengembangan program pelatihan kerja, peningkatan investasi lokal, dan penciptaan lapangan kerja yang berkelanjutan harus menjadi prioritas utama. Keberhasilan dalam menangani pengangguran bukan hanya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tetapi juga akan berkontribusi pada penurunan tingkat kejahatan di Kabupaten Bogor," ujar Abdullah Yahya Ayyash.
Ia pun berharap agar calon pemimpin kami memahami bahwa penanganan pengangguran adalah kunci untuk menciptakan masyarakat yang aman dan sejahtera.
"Sudah saatnya pemerintah mengambil tindakan tegas dan inovatif dalam menghadapi tantangan ini," tutup Abdullah.
(*red)