• Jelajahi

    Copyright © JELAJAH HUKUM

    Afiliasi MPTG

    Banner IDwebhost

    PENDIDIKAN

    Viralnya Kisruh di Acara Jalan Santai Iyos-Zainul, Panitia Klarifikasi dan Tempuh Jalur Hukum

    Senin, 10/28/2024 05:26:00 PM WIB Last Updated 2024-10-28T10:29:02Z
    masukkan script iklan disini
    (Foto: Empang Sopiandi, Ketua Panitia Jalan santai paslon nomor urut 01)


    Jelajahhukum.id|SUKABUMI - Viralnya insiden yang terjadi di acara jalan santai yang digelar di Wilayah Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi untuk mendukung pasangan calon Bupati Iyos-Zainul ramai diperbincangkan di media sosial. 


    Seorang pria yang diduga kecewa karena tidak mendapatkan hadiah membuat kericuhan, hingga memicu keonaran dengan membuka bajunya di tengah acara.


    Ketua Panitia, Empang Sopiandi, akhirnya memberikan penjelasan terkait kejadian tersebut. Menurut Empang, pemicu insiden tersebut diduga berawal dari ketidakpuasan salah satu peserta yang sejak pagi menunggu giliran memenangkan hadiah, namun tidak kunjung mendapatkannya. 


    "Kelihatannya, pemicu utama adalah karena peserta ini tidak mendapatkan hadiah, sementara dia melihat orang lain terus-menerus mendapatkannya," kata Empang, Senin (28/10/2024). 


    Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa panitia telah memiliki aturan pembagian hadiah dan sistem inventaris untuk hadiah yang tidak sempat dibagikan di lokasi acara. 


    "Hadiah yang tidak terbagi akan kami data dan inventarisasi, kemudian peserta yang masih memiliki kupon dapat menukarkan hadiah di Rumah Aspirasi dengan batas waktu tiga hari ke depan. Jika dalam tiga hari tidak ada klaim, hadiah tersebut akan disalurkan ke desa-desa untuk diserahkan kepada pihak yang membutuhkan, seperti anak yatim," terang Empang.


    Panitia juga akan melaporkan insiden kericuhan tersebut ke pihak berwenang.


    "Sebagai negara hukum, insiden ini akan kami laporkan agar transparansi tetap terjaga dan masyarakat mendapat informasi yang jelas," ujar Empang.


    Terkait masalah parkir yang ramai dikeluhkan peserta, Empang menjelaskan bahwa panitia hanya menyewa area Sukawayanan, atau Karangnaya. Namun, karena membludaknya peserta, beberapa dari mereka memasuki area Taman Wisata Alam SBH yang memiliki kebijakan parkir sendiri, sehingga menyebabkan kebingungan di lapangan.


    Tetapi kata Empang, Secara keseluruhan, acara ini dihadiri sekitar 25.000 hingga 30.000 peserta.


    "Jalannya acara dari start hingga finish berjalan lancar dan tetap menjadi ajang silaturahmi serta dukungan bagi pasangan calon Iyos-Zainul," pungkasnya.


    (Tim)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini