Jelajahhukum.id|SUKABUMI – Polres Sukabumi mengadakan Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Operasi Mantap Praja di Aula Rupatama Wicaksana Laghawa. Kegiatan yang berlangsung pada Senin pagi ini bertujuan untuk mempersiapkan pengamanan Pilkada serentak 2024 di wilayah Kabupaten Sukabumi. Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Sukabumi, AKBP Dr. Samian, S.H., S.I.K., M.Si., serta dihadiri oleh sejumlah pemangku kepentingan dari berbagai instansi terkait, Senin (19/08/2024).
Dalam sambutannya, AKBP Dr. Samian menekankan pentingnya koordinasi lintas sektoral dalam menghadapi Pilkada.
"Rapat lintas sektoral ini sangat penting untuk memastikan Operasi Mantap Praja dapat berjalan dengan aman dan lancar. Kita harus melaksanakan tugas secara efektif dan efisien, mengingat luasnya wilayah dan terbatasnya jumlah personel," ujar penyandang Adhi Makayasa 2005 tersebut.
Sementara itu Bupati Sukabumi yang diwakili Asda 1 Kabupaten Sukabumi, Sdr. Boyke M., menyampaikan bahwa persiapan maksimal tengah dilakukan untuk menjamin kelancaran pelaksanaan Pilkada.
"Kami berharap proses pemungutan suara berjalan lancar tanpa adanya hambatan yang merugikan Kabupaten Sukabumi," katanya.
Dandim 0622/Kabupaten Sukabumi, Letkol Kav. Andhi Ardana Valeriandra Saputra, S.H., M.Si., juga menyampaikan komitmen TNI dalam mendukung kelancaran Pilkada.
"Kami siap melaksanakan tugas demi kelancaran Pilkada serentak, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten. Tempat-tempat yang sulit dijangkau tidak boleh menjadi hambatan, justru harus menjadi motivasi untuk bekerja lebih keras," tegasnya.
Dalam sesi paparan, Kabag Ops Polres Sukabumi mengungkapkan jumlah penduduk Kabupaten Sukabumi yang mencapai 2.551.440 jiwa, dengan total 3.510 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
"Dengan kekuatan Polri yang terbatas, kami berusaha menjalankan tugas secara maksimal. Polri bersifat netral dan tidak mengikuti politik praktis," jelasnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Sukabumi, yang diwakili oleh Ibu Lina, memaparkan kesiapan KPU dalam menghadapi Pilkada serentak, termasuk kebutuhan personel KPPS dan PAM TPS sebanyak 30.226 orang dan 8.636 orang.
"Kami bekerja sama dengan pihak terkait untuk memastikan kelancaran seluruh tahapan Pilkada," ujarnya.
Ketua Bawaslu Kabupaten Sukabumi, Faisal Rifa'i, S.H.I., M.M., menekankan pentingnya peningkatan kualitas pengawasan dan penindakan pelanggaran selama Pilkada.
"Tantangan ke depan adalah meningkatkan informasi politik kepada masyarakat dan meningkatkan pengawasan politik," ucapnya.
Di akhir acara, Kapolres Sukabumi memberikan arahan agar semua pihak bekerja sama secara proporsional dan menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pilkada.
"Kita harus bekerja sama dengan baik, dengan cara komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi. Semua pihak harus berdiri sama tinggi dan duduk sama rendah untuk suksesnya Pilkada serentak 2024," tutupnya.
(Tim)