• Jelajahi

    Copyright © JELAJAH HUKUM

    Afiliasi MPTG

    Banner IDwebhost

    PENDIDIKAN

    PT PLN Indonesia Power Jabar 2 Palabuhanratu Salurkan Bantuan CSR Kepada Korban Bencana Banjir Rob di Kampung Cipatuguran

    Jumat, 3/15/2024 03:43:00 PM WIB Last Updated 2024-03-15T09:15:35Z
    masukkan script iklan disini
    (Caption: Manager administrasi PLTU, Asmadi saat diwawancarai awak media di lokasi penyaluran bantuan CSR di Kampung Cipatuguran)


    SUKABUMI, Jelajahhukum.id _ Pasca terjadinya banjir rob di wilayah pantai pesisir pantai selatan, salah satu nya yang terkena dampak yaitu warga masyarakat Kelurahan Palabuhanratu dan juga warga masyarakat Desa Jayanti serta PLTU Jabar 2 Palabuhanratu.


    Maka dari itu, atas kepedulian atau pun atas empati kepada warga, PT PLN memberikan bantuan CSR kepada korban bencana banjir rob yang ada di kampung Cipatuguran wilayah Kelurahan Palabuhanratu dan Desa Jayanti.


    Sebelum penyaluran bantuan CSR kepada warga masyarakat, Manager Administrasi PLTU, Asmadi terlebih dahulu menjelaskan terkait dampak gelombang Rob bagi PLTU. Asmadi mengatakan bahwa dampak dari gelombang Air Rob yang saat ini terjadi dampak nya pada kami adalah sampah.


    "Yang pertama sampah, dimana sampah masuk terlalu banyak ke area Jeti. Kami harus ektra kerja keras membersihkan area Jeti dari sampah, karena sampah nya luar biasa banyak dan sebetulnya ini karena faktor alam, yaitu mengalami banjir di daerah hulu dan terbawa sampahnya ke laut juga, sehingga masuklah sampah nya ke area kami (PLTU_red)," ucapnya.


    Kemudian yang kedua, lanjut Asmadi, di pos 7 kami juga kena dampaknya akibat banjir rob ini.


    "Tembok kami (PLTU_red) juga jebol di area pos 7 yang saat ini terjadi, dan kita juga sedang melakukan perbaikan," ungkap Asmadi.


    Namun demikian, masih kata Asmadi, secara operasional pembangkit kami tetap berjalan normal, jadi tidak ada permasalahan operasional pembangkit, semua operasional juga tetap berjalan tanpa kendala apapun. Walaupun memang ada hambatan untuk tongkang batu bara/kapal untuk merapat atau segala macam.


    "Namun kami punya stok yang banyak dan insya Allah tidak ada permasalahan di operasional pembangkit," ujarnya.


    Terkait stok batu bara di PLTU, Asmadi juga menyampaikan bahwa kita sampai 10 hari ke depan masih bisa tanpa adanya pasokan dari tongkang, jadi kami punya 10 hari operasi.


    "Mudah-mudahan sebelum 10 hari operasi harapan kita gelombang ini mereda, sehingga pasokan di minggu depan sudah mulai masuk dari tongkang, masih aman ya," beber Asmadi.



    Hari ini mengenai bantuan kepada masyarakat seperti apa? Asmadi pun menjelaskan, ya walaupun kita kena dampak dan masyarakat juga terkena dampak juga dari gelombang Rob ini, jadi kami dari PLTU berempati dengan kondisi masyarakat yang ada disini.


    "Kami memberikan bantuan dengan harapan bisa meringankan beban masyarakat sekitar dengan memberikan bantuan sembako. Sebanyak 65 bantuan sembako yang kami berikan kepada masyarakat untuk 4 RW yang berada di wilayah Kelurahan Palabuhanratu dan Desa Jayanti," pungkasnya.


    (*one)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini