LEBAK, Jelajahhukum.id _ Naas, seorang petugas parkir di lokasi wisata air terjun Kadu Punah Desa Sukamulya Kecamatan Cibeber Kabupaten Lebak, yang tengah berenang bersama teman dekatnya diduga tenggelam terseret arus pusaran air terjun, Minggu (14/01/2024).
Korban tenggelam atas nama FY (20) warga Kampung Ciayunan RT. 001/005 Desa Sukamulya Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, sebagai petugas parkir di Wisata Air Terjun Kadu Punah.
Menurut keterangan saksi di lokasi kejadian, Ifan Rustiawan (38), awal mula kejadian korban Febri tengah berenang bersama dengan 2 (dua) orang wanita yang salah satunya teman dekat dari korban. Ketika mereka asik berenang di lokasi air terjun tiba-tiba kedua wanita tersebut terbawa kedalam arus pusaran air terjun.
"Kemudian, korban Febri bertujuan hendak menolong kedua teman wanitanya yang sempat tenggelam ke dalam pusaran air dan kedua wanita yang sempat tenggelam tersebut dapat tertolong dan berhasil muncul ke permukaan pusaran air terjun. Namun naas, korban terbawa arus pusaran air terjun dan tidak muncul lagi kepermukaan air," terangnya.
Tim SAR Propinsi Zona Selatan, bersama anggota Polsek Cibeber yang terdiei dari Aiptu Edi Supriyadi ( Ps.Kanit Binmas Polsek Cibeber), Bripka Angga Setia Nugraha ( Bhabinmas Polsek Cibeber), Briptu Joko Sentoso ( Bhabinmas Polsek Cibeber), beserta Serma Ano Karno (Danposmil), Amang (BPBD Kecamatan Cibeber) Kepala Desa Sukamulya Kecamatan Cibeber dan dibantu masyarakat yang berada dilokasi bersama-sama melakukan pencarian dengan alat seadanya, mengurai bebatuan dan pasir dengan tujuan mengalirkan genangan air di pusaran air terjun.
Dikabarkan hingga pemberitaan ini, korban tenggelam masih dalam pencarian dan belum di temukan.
(*red)
