SUKABUMI, Jelajahhukum.id _ Infrastruktur jalan bagi warga merupakan sarana vital untuk kegiatan sehari-hari. Berbagai kerusakan jalan berupa jalan berlubang cukup dalam yang menimbulkan jalan rusak dan bergelombang, sehingga kendaraan harus memperlambat laju dengan kecepatan.
Jalan yang merupakan penghubung dua desa dari Kampung Keramat Desa Kertajaya menuju Kampung Gunung Rompang Desa Loji Kecamatan Simpenan Kabupaten Sukabumi Jawa Barat sangat dikeluhkan oleh pengguna jalan sekitar.
Sekilas terlihat dari pantauan jarak jauh tidak ada kerusakan, akan tetapi jika dilalui dengan kendaraan roda dua atau roda empat jalan tersebut rusak apalagi jika musim hujan tiba, jalan licin dan membahayakan pengguna jalan. Ketika pasca diguyur hujan, lubang-lubang jalan nampak rusak dengan batu-batu yang berserakan.
Warga dari pengguna jalan UJ (inisial_red) mengatakan, kondisi jalan tersebut saat ini sudah berlubang dan dalam, sehingga dapat membahayakan dan sulit dilalui para pengendara jika jalan tersebut tidak diperbaiki.
"Tepatnya di jalan kebun cengkeh itu ada turunan, dan kondisinya sangat rusak parah. Jalan berlubang dan bergelombang banyak batu, kurang lebih sepanjang 5 meter, sehingga sering kali sulit dilalui pengendara. Terlebih saat musim hujan, jalan yang bercampur dengan tanah tersebut sangat licin sekali, beberapa pengendara motor banyak yang terpeleset akibat jalan yang rusak parah tersebut", ungkapnya, Selasa (16/01/2024)
Kepala Dusun (Kadus) Tipar Desa Kertajaya saat di konfirmasi lewat pesan singkat whatsApp mengatakan, nanti mau dibelikan batu untuk perbaikan.
"Iya nanti saya akan beli batu untuk menutupi lubang tersebut yang rusak, intinya nanti akan minta bantuan warga untuk pengerjaannya", jelasnya kepada awak media.
Pengguna jalan dan warga berharap agar secepatnya ditinjau dan diperbaiki, sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan dan sebagainya.
"Kami mengharapkan Pemerintah Daerah peduli dan segera melakukan perbaikan atas jalan yang rusak parah itu, karena jika jalan bagus para pengguna jalan yang lewat merasa aman dan nyaman, begitupun aktifitas juga bisa lancar dan membantu jalannya roda perekonomian di Desa", pungkasnya.
(Hilman)
