SUKABUMI, Jelajahhukum.id - Meski sudah di guyur hujan minggu lalu, lahan persawahan warga yang berada di Desa Citepus Kecamatan Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi, masih kekeringan.
Hujan yang mengguyur belum sepenuhnya membasahi lahan persawahan warga,yang sudah mengalami kekeringan dalam beberapa bulan terakhir ini.
Tanaman padi yang sudah mulai berisi mengeluarkan biji padi sangat membutuhkan air hujan, agar cepat berkembang menjadi buah padi, hingga bisa di panen oleh warga.
Asep yang merupakan pemilik lahan persawahan menuturkan, lahan persawahan miliknya sudah lama tidak di guyur hujan. Namun minggu-minggu ini di guyur hujan, meski tidak lebat.
"Alhamdulillah hujan bisa turun, kami berharap hujan kembali bisa turun, karena lahan pertanian warga masih sangat membutuhkan air," kata Asep, Kamis (09/11/2023).
Ia juga menuturkan,tidak hanya tanaman padi yang sudah menguning namun terdapat juga tanaman padi yang mati akibat musim kemarau ini.
"Terdapat lahan di seberang sana, tanaman padi sudah ada yang mati, akibat kekeringan. Semoga hujan turun kembali, agar padi setelah panen bisa ditanami kembali," pungkasnya.
(*red)
