SUKABUMI, Jelajahhukum.id _ Bupati Sukabumi H.Marwan Hamami meresmikan Gedung Sentra Industri Kecil dan Menengah (IKM) Opak Ketan Jampang yang terletak di Jalan Cirangkong, Desa Jagamukti, Kecamatan Surade, Sabtu (4/11/2023). Peresmian gedung berlantai tiga ini, diwarnai berbagai kegiatan seni-budaya.
Berdasarkan data yang dihimpun, gedung itu menjadi tempat promosi dan penjualan berbagai produk IKM di wilayah Pajampangan yang merupakan kawasan geopark. Selain itu, ada pula pelayanan perizinan yang berkaitan dengan kebutuhan industri.
Dalam kesempatan tersebut, H.Marwan Hamami mengatakan, gedung ini dibangun untuk mendongkrak produk IKM di Kabupaten Sukabumi agar lebih dikenal masyarakat luas. Di mana tujuan akhirnya, untuk menyejahterakan masyarakat.
"Kita bersyukur bisa memiliki gedung ini untuk menampilkan berbagai produk. Bersyukur pula, gedung ini dibangun oleh kementerian," ujarnya.
Apalagi, lanjut Bupati, berbagai produk khas Pajampangan sangat banyak dan luar biasa enaknya. Ketika semua itu disatukan dalam satu gedung, bisa lebih terpusat promosinya.
"Kita di Pajampangan itu, ada opak, rengginang, dan berbagai makanan khas lainnya yang tekenal dan enak. Semua itu, bisa kita nikmati di sini," ucapnya.
Bahkan, makanan opak sendiri dipatenkan sebagai nama gedung tersebut. Sebab, opak sudah menjadi ikon di wilayah Pajampangan.
"Pajampangan itu, brand imagenya opak. Jadi, kita pakai sebagai nama gedung. Meskipun, isi di dalam gedungnya bukan hanya opak saja," ungkapnya.
Selain itu, gedung ini berlokasi di perlintasan kawasan geopark. Terutama Pantai Ujunggenteng, Minajaya, hingga tempat wisata ternama lainnya. Sehingga, para wisatawan bisa diarahkan untuk mampir ke tempat ini sebelum mereka pulang.
"Nanti, wisatawan bisa diarahkan ke sini untuk berbelanja oleh-oleh khas Pajampangan pula," terangnya.
Tak hanya itu saja, masih kata Bupati, tempat ini pun bisa dikolaborasikan dengan berbagai pihak. Sehingga, banyak kegiatan yang bisa menimbulkan pengunjung ke tempat ini.
"Di sini bisa dibuat sejumlah kegiatan yang bekerjasama dengan penggiat kesenian, budayawan, dan lainnya. Sehingga, tempat ini selalu ramai. Kalau bisa ada tempat kuliner juga," bebernya.
Semua itu diyakininya bisa dilakukan. Apalagi dengan diperkuat kolaborasi bersama berbagai pihak.
"Kalau semuanya jalan, bisa ramai terus di tempat ini. Ketika itu terjadi, akan menciptakan multiplier effect bagi masyarakat. Di mana, akhirnya masyarakat bisa lebih sejahtera. Mari manfaatkan potensi yang sudah ada ini," tegasnya.
Plt Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kabupaten Sukabumi Dani Tarsoni menambahkan, di area yang diresmikan bupati pun, terdapat gedung industri. Di mana, gedung itu menjadi workshop dan tempat produksi produk IKM.
"Jadi di belakang gedung Sentra IKM Opak Ketan Jampang ini, ada tempat produksi juga. Di area ini lengkap berkaitan IKM. Ini akan menjadi pusat IKM di Pajampangan," terangnya.
Peresmian ini pun tidak sekadar seremonial, sebab terdapat Festival IKM Pajampangan . Selain itu, ada pula pasar murah yang melibatkan berbagai dinas terkait.
"Kita ada gerakan pasar murah dari sejumlah dinas seperti, Ketahanan Pangan, Pertanian, Perikanan, dan lainnya," jelasnya.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi Sigit Widarmadi menambahkan, keberadaan sentra IKM ini ada keterikatan dengan dinasnya. Sehingga, dirinya pun akan terlibat dalam proses promosi tempat tersebut.
"Kita akan ikut mempromosikan tempat ini. Salah satunya bekerjasama dengan penggiat pariwisata. Ketika ada wisatawan, mereka bisa diarahkan untuk datang dan berbelanja oleh oleh ke tempat ini," pungkasnya.
(*red)
