SUKABUMI, Jelajahhukum.id _ Pemerintah Desa Gunung Karamat beserta seluruh warga masyarakat Desa Gunung Keramat ikut serta memeriahkan Hari jadi HUT RI ke 78 dengan membuat perlombaan Panjat Bambu atau yang biasa di sebut (Rebutan), perlombaan panjat bambu ini selain diikuti dari bapak-bapak ada juga dari kalangan ibu-ibu serta anak-anak yang ikut serta memeriahkan acara tersebut. Acara tersebut dilaksanakan di Lapangan Desa Gunung Karamat Kecamatan Cisolok Kabupaten Sukabumi, Sabtu (19/08/2023).
Sebanyak 78 tiang yang di jadikan untuk panjat bambu ternyata arti dari 78 tiang ini menunjukan bahwa kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 78, selain acara panjat bambu atau Rebutan sebelumnya sudah di adakan juga acara seperti Upacara kemerdekaan, tarian adat dan acara-acara lainnya yang di ikuti seluruh warga masyarakat Desa Gunung Karamat.
Kepala Desa Gunung Karamat Subaeta menjelaskan, kegiatan ini tentunya masih dalam tahapan perayaan 17 agustus yang memang kegiatan ini sesuai dengan visi kami yaitu mengangkat hal-hal biasa menjadi luar biasa, salah satunya yaitu panjat bambu atau rebutan.
"Panjat bambu ini sengaja di dirikan dengan masa tahun kemerdekaan dan ini sudah kali ke tiga karena ini ada semenjak saya menjabat, dari HUT RI ke 76, ke 77 dan sekarang ke 78. Harapan kami ke depan mudah-mudahan ini akan menjadi icon Desa Gunung Karamat dengan ini bisa mengikat tali silaturahmi antara warga dan warga yang lainnya," ujarnya.
Subaeta pun berpesan buat warga masyarakat Gnung Karamat yaitu seperti yang sudah tadi saya sampaikan untuk menjalin tali silaturahmi dan juga bisa menghidupkan lagi kegiatan-kegiatan yang bersifat gotong royong, sehingga bisa mendorong Desa Gunung Karamat ke yang lebih baik.
"Kalau untuk anggaran sendiri kita disini menjadi kewajiban bersama, antara warga pemerintahan Desa dan juga para pengusaha yang ada," tutur Subaeta.
Ditempat yang sama, saat ditanyai awak media Jamsu warga Kampung Sukabakti Desa Gunung Karamat mengucapkan, Alhamdulillah sudah tiga tahun sekarang berjalan terus kegiatan kegiatan seperti ini, dan sekarang panjat bambu sebanyak 78 tiang sesuai dengan hari kemerdekaan.
"Untuk tahun yang berikutnya mudah-mudahan bisa terus berjalan seperti ini, untuk kontribusi sendiri selain dari pemerintah Desa ada juga sebagian dari masyarakat yang ikut berkontribusi," pungkasnya.
Reporter: Andi
Redaktur: I.Ramdan