SUKABUMI, jelajahhukum.id - Pemdes Cikadu bersama PT Pos Indonesia kembali menyalurkan bantuan pangan berupa beras 10 kg. Adapun sumber bantuan nya dari Kementrian Sosial (Kemensos) yang bekerjasama dengan Bulog. Acara penyaluran dilaksanakan di Aula Desa Cikadu Kecamatan Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi, Rabu (07/06/2023).
Nampak hadir Kasi Trantib Kecamatan Palabuhanratu, Kepala Desa Cikadu bersama perangkat desa, Babinsa, BPD, Karang taruna, Rt/Rw dan Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Kepala Desa Cikadu, Neng Elva Yulianti mengatakan, alhamdulilah hari ini Rabu (07/06/2023) Pemdes Cikadu kembali menyalurkan bantuan pangan berupa beras 10 kg.
"Jumlah penerima manfaat di Desa Cikadu sebanyak 1274 KPM dan hari ini adalah penyaluran tahap ke 3 (tiga), dimana sebelumnya juga di bulan April dan bulan Mei, Pemdes Cikadu telah menyalurkan bantuan tahap ke 1 dan ke 2," ucapnya.
Neng Elva pun menjelaskan bahwa untuk bantuan ini rencana nya pemerintah pusat hanya memberikan selama 3 tahap, jadi ini adalah pembagian terakhir di tahun 2023.
"Tapi kami berharap kedepannya pun masih ada bantuan seperti ini, karena masih banyak warga Desa Cikadu yang belum mendapatkan bantuan," tuturnya.
Mudah-mudahan, masih kata Neng Elva, ada tambahan kuota bantuan untuk kedepannya, agar yang mendapatkan bantuan nya pun bisa merata dan tepat sasaran kepada yang membutuhkan.
"Kami dari Pemdes Cikadu menyalurkan bantuan pangan berupa beras 10 Kg ini sesuai data dari pemerintah pusat dan kami pun berpesan kepada masyarakat, semoga dengan adanya bantuan ini dapat meringankan kebutuhan pokok sehari-hari keluarga mereka," ungkapnya.
Sementara itu, salah satu warga yang menerima manfaat bantuan pangan berupa beras 10 Kg, Yayah warga Kampung Pasir biru Rt 04 Rw 03 Desa Cikadu mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat, daerah dan pemerintah desa.
"Semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi kami dan dapat meringankan kebutuhan pokok sehari-hari, tidak lupa saya ucapkan hatur nuhun ke Ibu Kades yang telah amanah menyalurkan bantuan beras 10 Kg ini," pungkasnya.
(Tim)