SUKABUMI, jelajahhukum.id - Pol Airud Polres Sukabumi Gerak Cepat Bantu Laka Laut KM Jawara-95 Di Perairan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/3/2023)
Telah terjadi kecelakaan laut yakni terbakarnya kapal nelayan KM Jawara - 95 di perairan Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi. Informasi laka laut tersebut berasal dari warga yang langsung direspon Sat Pol Airud Polres Suakabumi.
AKBP Maruly Pardede melalui Kasatpol Airud Polres Sukabumi AKP Tenda Sukendar yang didampingi oleh Kasi Humasnya Iptu Aah Saepul Rohman mengatakan, bahwa benar telah menerima laporan pada Rabu (29/3/2023) pukul 20.15 WIB dimana telah terjadi laka kapal yaitu terbakarnya kapal nelayan diwilayah perairan Tegalbuled Kabupaten Sukabumi Jawa Barat.
"Benar kami telah menerima laporan pada Rabu (29/3/2023) pukul 20.15 WIB dimana telah terjadi laka kapal yaitu terbakarnya kapal nelayan," jelas Tenda Sukendar.
Diterangkan pula bahwa bahwa anggota Pol Airud Polres Sukabumi langsung menuju tempat kejadian tepatnya di Pantai Karangnawing Perbatasan antara Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Cianjur pada titik koordinat S 7°28'24.4236" E107°08'54.2904", Wilayah Hukum Polres Sukabumi.
"Anggota Pol Airud Polres Sukabumi langsung menuju tempat kejadian tepatnya di Pantai Karangnawing Perbatasan antara Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Cianjur," terangnya.
Diungkapkan pula kronologisnya berawal pada hari rabu tanggal 29 Maret 2023 pukul 17.00 Wib, KM JAWARA 95 tolak berlayar dari Dermaga Ujunggenteng menuju ke Wilayah Perairan Tegalbuled tepatnya di Pantai Karangnawing ntuk menangkap ikan Pukul 20.15 Wib, pada saat melakukan aktifitas penangkapan ikan tiba- tiba ada percikan api di Gas Elpiji dan menyambar Genset yang penuh dengan Bahan bakar mengakibatkan kobaran api kemudian Nakhoda meminta pertolongan ke Rekan Nelayan lainnya.
"Pada saat melakukan aktifitas penangkapan ikan tiba- tiba ada percikan api di Gas Elpiji dan menyambar Genset yang penuh dengan Bahan bakar mengakibatkan kobaran api," ungkapnya.
Dijelaskan pula Pol Airud Polres Sukabumi yang turut membantu evakuasi kapal tanggal 30/3/2023 pukul 06.00 Wib, KM JAWARA 95 dengan Tonase 3 G, Jenis Kapal Congkreng/ Kayak, Mesin Tempel 15 PK telah berhasil di tarik ke darat.
"KM JAWARA 95 dengan Tonase 3 G, Jenis Kapal Congkreng/ Kayak, Mesin Tempel 15 PK. telah berhasil di tarik ke darat," jelasnya.
Ditambahkannya bahwa korban yakni bernama Andi berasal dari Binuangeun Provinsi Banten sebagai Nahkoda Kapal KM JAWARA 95 berhasil selamat namun ditaksir kerugian material kurang lebih Rp 57.000.000,- (Lima puluh tujuh juta rupiah).
(Tim)
