• Jelajahi

    Copyright © JELAJAH HUKUM

    Afiliasi MPTG

    Banner IDwebhost

    PENDIDIKAN

    Perihal Truck Muatan Semen yang Jatuh ke Laut di Dermaga 5 Merak Banten, Ini Penjelasannya!

    Jumat, 12/30/2022 12:27:00 PM WIB Last Updated 2022-12-30T05:29:47Z
    masukkan script iklan disini


    CILEGON, jelajahhukum.id||Pasca kejadian sebuah Truck Fuso bermuatan semen yang jatuh ke laut pada Rabu malam (28/12/2022), beberapa stakeholder diantaranya KSOP Kelas I Banten, BPTD wilayah kerja VIII Banten, KSKP Merak, mengadakan forum diskusi di kantor ASDP Pelabuhan Merak, Kamis (29/12/2022).


    Forum diskusi transportasi menghadirkan Direktur Transportasi Sungai Danau dan Penyeberangan Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Junaidi, General Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Lutfi, Kepala Kantor KSOP Kelas I Banten Brigjen Pol Capt. Hermanta, Kepala BPTD Wilayah Kerja VIII Handjar Dwi Antoro, dan Kapolsek KSKP Merak IPTU Atep Mulyana.


    Direktur Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan Ditjen Perhubungan Darat Junaedi kepada awak media mengatakan, dengan ini kami melakukan beberapa kali pertemuan rapat bagaimana untuk langkah-langkah kedepan kita harus betul betul.


    "Karena insiden tersebut jadi kita tahu, salah satunya faktor cuaca yang buruk, cuaca ini pun sudah kami sampaikan ke seluruh stakeholder untuk tetap waspada, karena memang prakiraan sampai awal Januari 2023 cuaca masih ekstrem," ungkapnya.


    Masih kata Junaedi web dari BMKG yang sudah dipasang di LPS kemudian dengan mudah baik menggunakan hp android, kita juga setiap saat bisa memonitor khususnya untuk cuaca.


    "Kemudian jika memang cuacanya dengan kecepatan angin, kecepatan arus dan juga tinggi gelombang yang mungkin diperkirakan membahayakan tentu kita mengambil kebijakan untuk sementara tidak diberangkatkan kapal atau distop dulu, semua ini demi keselamatan pelayaran," ujar Junaedi.


    Ditempat yang sama Kepala BPTD Wilayah Kerja VIII Banten Handjar Dwi Antoro menambahkan, kami menghimbau kepada masyarakat bahwa Desember Januari ini cuaca masih fluktuatif.


    "Kami juga sudah dua kali menghentikan pelayaran ini,semuanya demi mengutamakan faktor keselamatan dan berikutnya kami juga menghimbau kepada masyarakat agar lebih bijak dalam merencanakan perjalanan kalau bisa mengakses dulu informasi BMKG," tutupnya.


    (Nina)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini