Jelajahhukum.id|Sukabumi - Bapera PK Simpenan menggelar Anniversary ke 1 sekaligus merayakan HUT RI yang ke 77 tahun. Acara tersebut di gelar di wilayah Bojongkopo Desa Loji Kecamatan Simpenan Kabupaten Sukabumi, Selasa (23/07/2022).
Penasehat Bapera PK Simpenan Yayan mengatakan dalam sambutannya, alhamdulilah Bapera melaksanakan hal-hal yang positif setelah pandemi covid-19 di Anniversary yang ke 1 sekaligus di acara HUT kemerdekaan RI.
Ia pun menjelaskan bahwa sebagai Sosial kontrol, kita harus dimulai dari diri sendiri lalu kemasyarakat dan dalam menjalankan nya harus yang benar, misalnya Adapun Regulasi anggaran ada yang salah kita benar kan atau kita ingatkan dan mudah-mudahan di Anniversary ini Bapera kedepannya semakin sukses dan semakin reprensif dan cepat tanggap.
"Semoga acara ini menjadi ajang tali silaturahmi bersama antar ormas dan masyarakat serta pemerintahan," harap Yayan.
Ketua DPD BAPERA Kabupaten Sukabumi yang diwakili oleh Pepen yang menjabat sebagai Sekbid Penanggulangan Bencana Daerah dalam sambutannya menyampaikan bahwa Bapera bertujuan untuk bagaimana memberikan pelayanan untuk membantu masyarakat dan banyak berbagai bidang di Bapera, ada Pendidikan dan ada Pelatihan kerja juga untuk anggota Bapera.
"Kita akan tingkatkan kesejahteraan untuk anggota. Ada 4 anggota dari Bapera juga yang di kuliahkan gratis dan kita akan memberikan layanan maksimal kepada masyarakat, kita bukan organisasi yang menakut-nakuti masyarakat ataupun mengintimidasi kinerja pemerintah. Adapun progres pendidikan di masyarakat tiap tahun nya bisa meningkat, minimal SLTA," ucapnya.
Di tempat yang sama, Kapolsek Simpenan AKP Dadi mengatakan dalam sambutannya, tadi sudah dijelaskan keberadaan Bapera di Kecamatan Simpenan sebagai sosial kontrol.
"Itu sangat bagus sekali, karena memang pembangunan itu harus ada kontrol agar pembangunan bisa maksimal. Sangat luar biasa sekali di Kecamatan Simpenan OKP/Ormas tidak ada yang bersinggungan," ungkap Dadi.
Kapolsek Simpenan pun mengucapkan banyak terima kasih kepada OKP/Ormas yang selama ini tetap eksis di Kecamatan Simpenan dan kalau pun ada keperluan silahkan saja datang ke kantor atau langsung hubungi saya, kapan pun dan dimana pun.
Sementara itu, Camat Simpenan Prama Rezamudra memaparkan dalam sambutannya, bersyukur sekali dalam berdiri nya satu tahun ini kegiatan Bapera sudah terbukti, apalagi dalam kegiatan terjadinya bencana selalu bersinergi bersama Tim gabungan dan rekan-rekan dari TNI/Polri.
"Hadirnya jumlah LSM di sebuah wilayah harus memberikan kontribusi. Bergerak dalam bidang sosial kemasyarakatan UMKM dan lain-lain. Kehadiran LSM atau NGO bukan dilahirkan untuk diam, tetapi untuk sosial kontrol atau adu argumen atas dasar. Isu nya adalah kita hidup dalam satu wilayah bersama harus tanggung jawab secara sosial di masyarakat," ujar Prama.
Prama pun menjelaskan bahwa apa yang dilakukan pemerintah punya perencanaan program itu perlu diawasi bersama-sama. Organisasi Non Goverment itu bisa terdengar suaranya, bukan demo atau pun ribut di luar. Saya butuh informasi untuk debat, untuk panggilan jiwa sosial terhadap lingkungan hidup.
"Di dunia pendidikan, tahun ini yang masuk beasiswa di Kecamatan Simpenan itu hanya 4 orang di kampus Nusa Dua, sedangkan yang lulus ini hampir 1000 orang dari SMA, perlu jadi perhatian untuk kita semua. Padahal bapak Bupati sudah memberikan beasiswa gratis, maka kedepannya agar perlu ditingkatkan lagi di bidang pendidikan," imbuhnya.
Seusai acara sambutan, Ketua Bapera PK Simpenan Agus Sugianto saat di wawancarai awak media mengatakan, hari ini kita melaksanakan hari ulang tahun Bapera yang ke 1 sekaligus memperingati HUT RI yang ke 77 tahun dan kami berharap sebagai ketua Bapera yaitu untuk mempererat persatuan pemuda khususnya di Kecamatan Simpenan, umumnya di Kabupaten Sukabumi.
"Kami Bapera disini mempunyai visi dan misi yaitu pertama menjaga kedaulatan bangsa Indonesia, kedua yaitu mensosialisasikan untuk membantu kegiatan sosial kemasyarakat ke pelosok-pelosok yang tidak tersentuh oleh pemerintah. Makanya anggota kami banyak agar bisa berkomunikasi untuk membantu yang tidak mampu, misalnya tidak mampu bayar ke rumah sakit makan kami akan membantu dengan mengajukan KIS ataupun dengan program lainnya demi masyarakat Simpenan," ungkapnya.
Selain itu, lanjut Agus, kami bisa membantu untuk pendidikan, misalnya siswa yang tidak mampu melanjutkan sekolah ke tingkat SMP ataupun SMA, kami membuka PKBM dan kami telah membantu 50 siswa di tahun ini. Kami juga telah bersinergi dengan AMS untuk membuka kuliah gratis dan alhamdulilah kami sudah membantu 26 orang untuk kuliah gratis yaitu gelar nya nanti S.IP di jalur pemerintahan.
"Adanya kami di kecamatan simpenan itu betul-betul untuk membantu masyarakat dengan mempererat persatuan dan kesatuan, karena dengan persatuan pemuda akan terhindar dari benturan apa pun. Kita lebih mempererat hubungan tali silaturahmi, itu yang saya utamakan visi dan misi dari Bapera," tegasnya.
Sebagai bukti nyata, Agus pun menjelaskan, hari ini kami memberikan santunan kepada anak yatim piatu. Bukan kami riya, tetapi ini sebagai bukti nyata bahwa memang Bapera itu membantu kaum yang tidak mampu.
"Organisasi kami bukan untuk mengintimidasi pemerintahan tetapi organisasi kami untuk mendorong pemerintahan biar maju kedepannya," jelas Agus.
Agus pun memaparkan, Alhamdulilah untuk anggota Bapera Kecamatan Simpenan kurang lebih ada 400 orang. Di setiap pelosok kami ada, walaupun kami berdiri baru satu tahun tapi anggota kami banyak.
"Mudah-mudahan saya sebagai ketua Bapera PK Simpenan bisa membawa organisasi ini bisa lebih maju kedepannya," pungkasnya.
(Tim)