Jelajahhukum.id|Sukabumi - Muhammad Jaenudin S,Ag,.M,H sebagai Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Barat, mengunjungi rumah Bah Maman dan Bu I'oh, warga kampung Cibarongbok Desa Cicantayan Kecamatan Cicantayan Kabupaten Sukabumi, yang pada hari juma'at kemarin mengalami musibah kebakaran yang meluluhlantahkan rumah nya serta barang-barang penting nya juga ikut terbakar, sehingga menimbulkan kerugian di perkirakan mencapai 50 juta'an,
Bantuan pun mulai berdatangan, dari mulai unsur masyarakat, para dermawan juga komunitas, serta wakil rakyat. Seperti hal nya Muhammad Jaenudin yang saat ini duduk di komisi V (lima) DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi PDI Perjuangan, pada saat ini hanya beliau wakil rakyat yang pertama melihat langsung ke lokasi kebakaran, Sabtu (11/06/2022).
Kedatangan Muhammad Jaenudin ke lokasi di dampingi para pengurus PAC PDI Perjuangan Kecamatan Cicantayan yang di pimpin Yudi permana.
Sebagai wakil rakyat tingkat provinsi yang di pilih masyarakat Daerah Pemilihan Jabar V (lima) Kota dan Kabupaten Sukabumi, beliau merasa ikut prihatin atas musibah yang menimpa rumah nya Bah Maman dan Ma I'oh, serta merasa harus ikut hadir di tengah-tengah mereka.
Setelah melihat langsung kondisi Rumah paska kebakaran, Muhammad Jaenudin juga berbincang dengan Bah Maman dan menyerahkan langsung bantuan berupa uang tunai serta sembako dengan berharap bisa meringankan beban keluarga akibat terjadinya kebakaran.
"Alhamdulillah, hari ini saya bisa melihat langsung rumah nya bah Maman dan Ma I'oh di Desa Cicantayan. Saya merasa ikut perihatin atas musibah yang menimpa rumah bah Maman ini, dan saya juga menginginkan kepada kepala Desa setempat yang harus segera turun langsung bersama-sama," ucapnya.
Kami anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, lanjut M Jaenudin, juga mungkin nanti teman-teman dari Fraksi DPRD Kabupaten Sukabumi juga nanti ada Bu dr Ribka Tjiptaning dari DPR RI bersama-sama bergotong royong membantu rumah masyarakat yang terkena musibah kebakaran ini.
"Saya berharap rumah Bah Maman ini cepat bisa terbangun kembali. Insya Allah dengan bergotong royong beban yang selama ini di tanggung bah Maman dan Mak i'oh ini bisa lebih ringa," pungkasnya.
Reporter: Aep